Sya...gumam suaramu adalah pertemuan yang tertunda
Aku tau kesempatan itu memang jarang datang
Kalaupun datang pasti sungguh mengkagetkan
Entah apa alasan kita untuk jadi satu-kesatuan cerita
Sya...perlukah pertemuan jika tanpa itu sekalipun
Kita sudah merasa dekat dan sangat dekat
Apa aku terlalu berlebihan menjalani rasa
Atau kau pikir aku hanya membual saja Sya...
Tidakkah kau ingin bertanya Sya...
Tentang apapun yang membuatmu resah
Ingat Sya...waktu pertama kau senyum & aku menatapnya
Dipelataran kontrakan waktu itu
Coba kau ingat Sya...lepas sekali senyumu
Hingga membuatku sadar kalau keindahan itu sederhana
Akupun tak percaya kalau kau itu mempesona
Apapun tentangmu menjadi istimewa
Walau beberapa kali aku mengelaknya
Tapi jujur, kau membuatku kompromi soal rasa
Bahwa aku sudah kalah olehmu
Pertemuan singkat namun begitu mengikat
Waktu itu sayangnya aku tak berani mengutarakannya
Karena kau terlalu istimewa saat aku mulai tergoda
Hingga taktertahan dan kuberanikan untuk mengatakannya
Awal yang singkat untuk kasih yang melekat
Bertemu dan aku malu-malu
Kau datang dari jauh sampai aku semakin jatuh
Percayalah Sya...aku sudah tenang waktu itu
Tapi pesonamu sudah berani menghentak batinku
Sudah tiga kali kita bertemu
entah berapa kata kita habiskan untuk saling merindu
tapi jangan lelah Sya...
karena ini adalah permulaan yang indah
kita diuji untuk menabung rindu
walau itu tidak enak, sama sekali tidak enak
Aku yakin, kalau sudah waktunya
Semua akan lebih baik dari kini
Kita akan menghabiskan setiap waktu tanpa terhalang jarak
Melepas gairah rasa yang sudah meluap seolah airbah
Dimana kita akan berpelukan tanpa menghiraukan apapun
Semoga akan cepat ya Sya...
Menjaga hati itu sungguh lelah
Tapi kalau sudah yakin, itu hanya persoalan waktu
Sya...yakinlah bahwa taksemua bisa seperti kita yang bahagia
Walau pertemuan hanya menjadi angan
Tapi siapa tau ini adalah rahasia tuhan untuk menguji batin dan keseriusan
Nofianto Puji Imawan
Madura, 13 Nopember 2015.
Aku tau kesempatan itu memang jarang datang
Kalaupun datang pasti sungguh mengkagetkan
Entah apa alasan kita untuk jadi satu-kesatuan cerita
Sya...perlukah pertemuan jika tanpa itu sekalipun
Kita sudah merasa dekat dan sangat dekat
Apa aku terlalu berlebihan menjalani rasa
Atau kau pikir aku hanya membual saja Sya...
Tidakkah kau ingin bertanya Sya...
Tentang apapun yang membuatmu resah
Ingat Sya...waktu pertama kau senyum & aku menatapnya
Dipelataran kontrakan waktu itu
Coba kau ingat Sya...lepas sekali senyumu
Hingga membuatku sadar kalau keindahan itu sederhana
Akupun tak percaya kalau kau itu mempesona
Apapun tentangmu menjadi istimewa
Walau beberapa kali aku mengelaknya
Tapi jujur, kau membuatku kompromi soal rasa
Bahwa aku sudah kalah olehmu
Pertemuan singkat namun begitu mengikat
Waktu itu sayangnya aku tak berani mengutarakannya
Karena kau terlalu istimewa saat aku mulai tergoda
Hingga taktertahan dan kuberanikan untuk mengatakannya
Awal yang singkat untuk kasih yang melekat
Bertemu dan aku malu-malu
Kau datang dari jauh sampai aku semakin jatuh
Percayalah Sya...aku sudah tenang waktu itu
Tapi pesonamu sudah berani menghentak batinku
Sudah tiga kali kita bertemu
entah berapa kata kita habiskan untuk saling merindu
tapi jangan lelah Sya...
karena ini adalah permulaan yang indah
kita diuji untuk menabung rindu
walau itu tidak enak, sama sekali tidak enak
Aku yakin, kalau sudah waktunya
Semua akan lebih baik dari kini
Kita akan menghabiskan setiap waktu tanpa terhalang jarak
Melepas gairah rasa yang sudah meluap seolah airbah
Dimana kita akan berpelukan tanpa menghiraukan apapun
Semoga akan cepat ya Sya...
Menjaga hati itu sungguh lelah
Tapi kalau sudah yakin, itu hanya persoalan waktu
Sya...yakinlah bahwa taksemua bisa seperti kita yang bahagia
Walau pertemuan hanya menjadi angan
Tapi siapa tau ini adalah rahasia tuhan untuk menguji batin dan keseriusan
Nofianto Puji Imawan
Madura, 13 Nopember 2015.