Senin, 29 Juni 2015

Curah

Memang kadang kalah itu lumrah
Suka dan tertawa setia didalamnya
Menjadi bumbu atas bahan pokok lainya
Untuk menyatu dan membentuk tubuh baru

Sembari menunggu hujan yang tak tentu
Punggung ditempa walau sedang runtuh
Untuk nyaman dalam surup-surup ilmu
Dimana batin sedang malu untuk tumbuh

Kami bercerita tentang waktu itu
Dimana semangat sedang mengebuh-ngebuh
Tumbuh diam-diam di rongga tubuh
Yang belum sembuh dari segala riuh

Penjual kisah yang senang dan bergembira
Dimalam-malanya selama rasa dan raga
Mencoba merumuskan istilah dan rencana
Yang sulit terealisasi atau dijalani

Berbicara selama angin menerpa
Membumbung ditengah-tengah purnama
Untuk setiap berkata
Bahwa ini sudah waktunya berubah

Semangat tanpa wadah
Ucapan rumit istilah
Tatapan haus dahaga
Pencana penuh cita-cita

Sedang tinggi

Nofianto Puji Imawan
Madura , 01 Desember 2014.