Senin, 29 Juni 2015

Ajaklah

Marilah angkat tangan kita 
Untuk menghambah pada-Nya
Selagi sore tak banyak bicara
Anginpun tenang tak bersuara

Mana mungkin kita lupa pada-Nya
Kecuali saat kebutuhan sudah tercukupi
Dan makan lima kali sehari
Tapi bukankah ini sudah terlalu suri

Bahwa manusia semakin semaunya sendiri
Tak sadar kalau peranya adalah pejalan kaki
Yang menumpang di rumah illahi
Disetiap tempat mereka berhenti

Segera kembali intropeksi diri
Mengenal tuhan dan menjalankan kewajiban
Hilangkan kesombongan hewani
Segera sujud dan membersihkan diri

Nofianto Puji Imawan
Madura, 11 Desember 2014.