Rabu, 20 Februari 2013

Organisasi Mahasiswa Organisasi Kampus & Unit Kegiatan Mahasiswa Terkena virus Bahkan Mengidap (Narsisme, Sombongisme, Takaburisme, Sokgagahisme, dll)


Mengikuti organisasi kampus adalah sebuah hal yang bagus dan juga yang tidak bagus bahkan cenderung sok sekali, saya sebagai mahasiswa yang mengikuti organisasi kampus (UKM) saya merasa banyak sekali mahasiswa yang merasa sombong dan bangga dengan organisasi yang dia ikuti selama kuliah sampai-sampai saling menjatuhkan dalam berorganisasi kampus maupu berorganisasi di luar kampus.

Pertama kali memasuki ranah kuliah atau bahkan lingkungan kampus yang dimana saya tak tertarik dengan yang namanya dunia kegiatan kampus, organisasi luar maupun dalam kampus yang selalu mencumbu dalam kampus tercintaku dengan banyak sekali macam caranya yang menurutku adalah sebuah lelucon "kartolo'an" (lelucon dari jawa timur) yang dari dulu begitu amat saya sukai, semenjak beberapa bulan saya masuk dalam kegiatan kampus dikarenakan diajak temanku dengan alasan yang tak begitu jelas, setelah lama menjalani sebagai anak kampus yang selalu ber organisasi dan berkegiatan baik dalam kampus maupun luar kampus menjadikanku sering diasingkan oleh teman-temanku dengan alasan jarang sekali kumpul-kumpul dan disisi lain aku harus profesional dengan apa yang sudah aku setujui dalam kegiatan kampus yang aku jalankan bagiku itu adalah sebuah kontrak dimana aku harus bisa membagi waktu dengan baik agar dua jalan antara kuliah dan berkegiatan bisa berjalan dengan baik(kalau bisa sih).

Awalnya pasti semua merasa bangga bila mana seorang mahasiswa yang menjadi bagian dari kegiatan kampus dan memberikan sumbangsih akan kampusnya banyak sekali kegiatan mahasiswa dan juga bergerak dibidang masing-masing itu pun juga banyak sekali mahasiswa yang mengikuti kegiatan di unit kegiatan mahasiswa yang bermacam-macam pula, semenjak lama-kelamaan semakin aku rasakan banyak sekali rasa exclusifitas mahasiswa terhadap mahasiswa lainya yang berujung pada pengelompokan maupun pandangan yang berbeda terhadap mahasiswa yang berbeda dalam kegiatan yang diikuti, hal ini tentu saja memancing dan membuat rasa sombongisme muncul dan bahkan merasa bahwa kegiatan yang diikuti adalah paling benar dan paling bagus pokoknya bagus ya bagus........@?!#$%?>?::>#??%$?^?* .

Pernah menemukan mahasiswa yang mengikuti perkuliahan yang ada di kampus saya tercinta ini membuatku semakin kesal dengan tingkah laku yang macam-macam sehingga banyak sekali kejadian kejadian yang tak bisa aku ceritakan disini, kemauan dan keinginan untuk diaku bahwa kita eksis dan aktif dalam kegiatan atau bidang yang kita dalami di kampus tercinta ini tentusaja selalu ada baik organisasi intra unit kegiatan mahasiswa atau bahkan organisasi ekstra atau miniatur partai dalam kampus yang bergiliat meneriakan kebebasan dan lain sebagainya yang berujung pada mulut-mulut busuk bajingan organ ekstra itu, saya bukan lah simpatisan organisasi yang selalu membusuk di ujung jalan dikarenakan nafsu ingin berkuasa sendiri selalu lebih besar sedangkan rasa untuk bersatu dengan yang lainya dan yang berbeda dengan kelompoknya selalu kurang sehingga kecenderungan untuk saling serang menjadi jalan akhir yang saklek.

Unit kegiatan mahasiswa, kegiatan kampus, dan organ ekstra sebenarnya bagi saya itu adalah bumbu penyedap yang beguna untuk menyokong bahan inti atau disebut dengan mahasiswa sedangkan kampus itu adalah wadah dan bagi wadah ada bumbu penyedap itu dimasukan ke wadah atau tidak dan yang sebagainya, senang sekali degan makin banyaknya variasi yang ada dikampus berarti sudah banyak sekali ilmu yang bertambah dan makin banyak orang-orang mengerti yang bisa mengajari orang yang belum mengerti untuk menjadi mengerti tapi kata itu cuma kata kenyataan yang bersinggungan dengan hal itu menjadikan aku pusing akan sebuah realita para mahasiswa yang sombong dengan seragam oraganisasi atau lembaga mereka yang mereka ikuti baik di dalam kampus atau diluar kampus.