Rabu, 01 Maret 2017

Cita Tanpa Cinta


Hal terburuk apa yang pernah kita lupakan
Keindahan macam apa yang menjadi kenangan
Kasih sayang siapa yang meluluhkan kita
Atau kenyatan macam apa yang memaksa kita

Bertanya-tanya di tengah luapan amarah
Mengarungi samudra dunia hanya dengan pisau
Ia tak risau bahkan bergurau
Sedangkang tangannya gemetar
Dagunya terangkat keatas
Mengingat masalalu yang tak tuntas

Semua membekas dalam hati yang cadas
Tatapan itu sudah hilang ditelan gelombang
Apalagi yang tersisa dihati seorang manusia
Jika tinggal cita tanpa cinta

Ia menggamuk pada siapa
Teriakannya hilang perlahan
Purnama memanggil
Sayangnya ia berpaling

Sempat ia bercerita pada dirinya
Tentang kisah semesta dan romansa sementara
Ia bersama wanita bermata jingga
Yang sudah mengambil cinta dalam citanya

Nofianto Puji Imawan
Jombang, 27/02/2017.

0 komentar:

Posting Komentar

Pembaca Yang Baik Selalu Meninggalkan Komentar